Aksi membakar diri oleh seorang Biksu



Aksi membakar diri oleh seorang Biksu
Label: Extreme, Masyarakat, Unik

Pada tanggal 11 juni 1963, seorang biksu Buddha yg bernama Thich Quang Duc, membakar dirinya sendiri di sebuah persimpangan padat pusat kota Saigon, Vietnam saksi-saksi ditempat pada peristiwa itu menuturkan, bahwa biksu Thich Quang Duc bersama beberapa biksu lainnya sampai ke lokasi dengan mengendarai sebuah mobil. Thich Quang Duc keluar dari mobil tersebut dan langsung mengambil posisi lotus tradisional di tengah jalanan yg ramai tersebut dan rekan-rekan sesama biksu membantu dia meniramkan bensin ke sekujur tubuhnya sendiri.

Dia menyalakan api dengan korek api dan langsung membakar seluruh tubuhnya dalam beberapa menit. Yang buat saya angkat jempol (saluutt !!!) para saksi yang menyaksikan pembakaran diri ini secara langsung menambahkan... dari awal api membakar tubuh Thich Quang Duc, sampai dia detik-detik terakhir dia meninggal dengan tubuh yg hangus terbakar, dia sama sekali tidak bergerak, not even a muscle! Dan tak ada suara apapun yang keluar dari mulut biksu tersebut. Ketenangan yang diperlihatkan biksu Thich Quang Duc, membuat perbedaan yg mencolok dengan kegaduhan dan ratapan orang-orang yg melihat langsung disekitarnya...

kejadian ini di abadikan oleh David Halberstam, seorang reporter New York Times kebetulan berada di dekat lokasi kejadian.David berada di vietnam untuk meliputi perang di negara tersebut. Foto-foto diataslah yang menjadi salah satu dari "World Famous Pictures" .Tetapi sesungguhnya, biksu Thich Quang Duc melakukan hal yg dikenal dengan istilah The Self-Immolation (pengorbanan diri sendiri) yang merupakan tindakan untuk menunjukkan sikap protes menuntut kesamaan hak bagi para penganut ajaran Buddha dengan rezim Diem. Sebelumnya para biksu-biksu di Vietnam sering melakukan protes atas tindakan kaum-kaum mayoritas yg menghambat sampai dengan segala usaha pembantaian yg dilakukan pihak-pihak tertentu terhadap para penganut ajaran Buddha. Mereka juga menuntut keadilan ditegakkan atas pihak-pihak yang bertanggungjawab melakukan kejahatan manusia. Namun semua bentuk protes para biksu-biksu ini tidak memperoleh tanggapan dari rezim Deim sehingga puncaknya, biksu Thich Quang Duc melakukan aksi pengorbanan diri nya sendiri.

setelah kematiannya, biksu ini di kremasi dan menurut legenda, pada saat dkremasi, hati dr biksu Thich Quang Duc tidak terbakar seperti anggota tubuh lainnya yg telah menjadi abu.. akhirnya hati dr almarhum biksu tersebut dianggap suci dan disimpan sampai sekarang di Buddhist Temple.

Sungguh luar bisa... hanya ketenangan pikiran dan fokus yang luar biasa yang bisa membuat seseorang tetap bisa tenang, tidak bergerak, dan tanpa suara meskipun sekujur tubuhnya dalam keadaan terbakar.